LKSA Willima Booth Denpasar – Panti Asuhan Di Denpasar

WILLIAM BOOTH
BOYS HOME

TERAKREDITASI A
YAYASAN BALA KESELAMATAN
IZIN NOMOR : 15 / DYS / LKS NASIONAL / 11 /2010

Tentang Kami

Bala Keselamatan fokus pada pelayanan sosial bagi kelompok masyarakat yang membutuhkan, seperti anak-anak yatim piatu, dan pelayanan lansia. Kami mendirikan lebih dari 15 panti asuhan di berbagai kota di Indonesia, seperti Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Sulawesi, Denpasar, dan lainnya, untuk memberikan perawatan dan perhatian bagi anak-anak yang membutuhkan. Di Denpasar, Bali, Bala Keselamatan Memiliki panti asuhan anak (LKSA William Booth) yang menampung 25 anak laki-laki, dari SD hingga perguruan tinggi. Anak-anak ini tidak hanya mendapatkan pendidikan formal, tetapi juga keterampilan hidup dan pelayanan kerohanian untuk mendukung perkembangan mereka secara menyeluruh, agar tumbuh menjadi pribadi yang mandiri dan berbudi pekerti. More…

Program Kami

Pendidikan

Di LKSA (Panti) William Booth, anak-anak asuh tidak hanya memperoleh perlindungan dan perawatan, tetapi juga diberikan akses pendidikan yang memadai. Program pendidikan ini dimulai dari tingkat Sekolah Dasar (SD) hingga perguruan tinggi, agar anak-anak asuh dapat mengembangkan diri dan mempersiapkan masa depan yang lebih baik.

Kerohanian

Dalam kegiatan keagamaan ini, anak-anak asuh diberi kesempatan untuk memperdalam iman mereka kepada Yesus Kristus. Pelayanan kerohanian yang dilakukan meliputi ibadah, pembelajaran Alkitab, doa bersama, serta pelatihan untuk menjadi pemimpin rohani di masa depan. Tujuan dari program kerohanian ini adalah untuk membangun karakter dan moral anak-anak asuh agar mereka dapat menjadi pribadi yang berbudi luhur, bertanggung jawab, dan peduli terhadap sesama.

Keterampilan

Selain pendidikan formal, LKSA (Panti) William Boot juga memberikan perhatian terhadap pengembangan keterampilan hidup (life skills) bagi anak-anak asuhnya. Program ini bertujuan untuk melatih keterampilan praktis yang berguna bagi kehidupan sehari-hari mereka, seperti keterampilan komunikasi, manajemen waktu, dan kewirausahaan. Dengan demikian, anak-anak asuh dapat lebih siap dalam menghadapi tantangan hidup di masa depan.